Friday, December 23, 2005

KEADAAN TERAKHIR PIGGYVORA

Sebuah surat kabar nasional memberitakan keadaan terakhir dari Piggyvora, sebuah kelompok pemuda yang berasal dari sebuah perguruan tinggi di Bandung, yang dibentuk berdasarkan kesamaan visi dan misi dan...kebiasaan makan...terutama dari sisi...apa yang dimakan (kekekekek..)

Surat kabar tersebut menuliskan bahwa 80% dari anggota kelompok tersebut sudah bekerja, baik di Perusahaan Swasta Asing, Nasional maupun di anak perusahaan sebuah BUMN terkemuka. Sementara sisanya masih melanjutkan sekolah di luar negeri. Menurut berita terakhir, dia berada di negara penyelenggara Piala Dunia 2006 dan akan menyelesaikan studinya pada tahun 2007 untuk kemudian meminang seorang putri Medan yang berprofesi sebagai seorang Dokter Cinta...eh..Dokter Gigi.

Lebih lanjut, surat kabar itu memaparkan keadaan asmara dari semua anggota kelompok tersebut sbb:

* 60% sedang mengalami masa PEMELIHARAAN ASMARA yang hebat dan sedang menyusun langkah- langkah pasti di masa yang akan datang

* 20% sedang mengalami masa PENUMBUHAN ASMARA dan sedang menyusun strategi
yang tepat untuk menjejakkan langkahnya di masa yang akan datang.

* sisanya sedang mengalami masa PENCARIAN ASMARA yang hebat dan tetap meraba-
raba untuk menjejakkan langkahnya di masa yang akan datang.


Pada bagian lain, surat kabar itu menuliskan bahwa 80% dari anggota kelompok itu suka melakukan publikasi kepada publik baik via friendster maupun blog, baik berupa pengumuman, cerita tentang aktivitas keseharian maupun cerita tentang harapan-harapan pada kehidupannya. Sayang, sisanya tidak melakukan aktivitas yang sama dikarenakan aktivitas tugasnya yang harus berada di bawah permukaan tanah hampir 6 hari dalam seminggu sehingga menuntut stamina yang tinggi. Dengan demikian, diperkirakan, waktu luangnya digunakan untuk melatih otot-otot tubuhnya supaya terlihat seperti RINTO HARAHAP...eh...RAMBO. Pihak redaksi surat kabar menyampaikan opininya terhadap kelompok tersebut supaya semua anggota kelompok dapat melakukan publikasi kepada publik sehingga eksistensi kelompok tersebut dapat diakui secara LOKAL, NASIONAL maupun INTERNASIONAL, mengingat ada sebagian anggota kelompok yang sedang melanjutkan kuliah di luar negeri dan ada pula yang sering melakukan travelling ke berbagai belahan dunia; ARAB sampai USA.

Pada bagian akhir dari berita itu mengutip perkataan seorang anggota kelompok tsb
," Kayaknya tidak ada satu pun dari antara kami yang akan menikah pada tahun 2006 ini." (wah, ga ada yang jadi pendamping donk...)